Kamis, 21 Agustus 2014

Doa Mengubah Segalanya


Tahun 2010 adalah tahun dimana seorang pengusaha bernama bpk. Simon, dan istri mengalami kendala yang besar. Berhubung banyak tuntutan dari para buruh pabriknya, maka untuk ekspansi usahanya terpaksa bpk. Simon harus investasi, dengan membeli sebuah mesin yang nilainya berkisar 2 milyar rupiah.  Hal ini ditujuakn untuk menambah jumlah hasil prduksi tanpa harus menambah buruh pabrik mereka.

Setelah negosiasi dengan marketing perusahaan pembuat mesin itu, akhirnya mereka mengeluarkan DP sekitar 1 Milyar rupiah untuk membeli mesih itu. Berhubung mesin tiu tidak ready alias dia harus di produksi dahulu maka merekapun menunggunya. Waktu berlalu beberapa bulan, lewat dari jadwal yang seharusnya pabrik itu janjikan.  Ternyata setelah beberapa kali di followup pemilik pabrk itu  mengatakan bahwa sang marketing itu sudah beberapa bulan tidak bekerja lagi pada perusahaan itu.
Dengan kebingungan dan panik, Bpk Simon menunjukkan bukti pembayaran dia itu. Ternyata setelah di periksa orang yang bertandatangan di bukti itu bukan orang perusahaan itu, selain itu perusahaan itupun mengatakan itu surat palsu. Semakin pusing dan bingung bpk. Simon menghadapi kenyataan itu. Istri bpk. Simon yang selalu rajin berdoa akhirnya dia berdoa kepada Tuhan untuk mohon bantuannya mengatasi hal ini.
1 tahun berlalu begitu saja setelah kejadian itu. Segala cara sudah diusahakan dan hasilnya sepertinya sia-sia. Polisi sudah dikerahkan untuk mencari orang itupun tidak ada hasilnya. Dan sang istripun tak kunjung dan jenuh terus menerus berdoa kepada Tuhan untuk bantuanNya agar uang itu bias kembali.  Akhirnya merekapun pasrah dan ya merelakan hal itu. Disaat mereka pasrah total itulah, Tuhan turun tangan semakin besar dalam kehidupannya.
Secara tiba-tiba marketing itu menelepon Bpk. Simon untuk minta bertemu dengan dia. Setelah membuat janji dengan bpk. Simon akhirnya mereka bertemu kembali. Si marketing itu mengakui kesalahannya. Dia mau berbuat curang supaya dia mendapat keuntungan lebih besar, maka dia memberikan uang DP itu ke suatu perusahaan lain yang membuat mesin juga, tetapi bukan tempat dia bekerja saat itu.
Karena menurut dia perusahaan itu memberikan harga lebih murah. Tetapi ternyata dia tertipu dan perusahaan itu hilang dan melarikan uang DP yang sempat marketing itu berikan kepada perusahaan itu. Karena uanganya hilang separuh, maka akhirnya si marketing itu berkehendak melarikan diri dengan memaki uang sisanya yang masih dia pegang itu.
Tetapi teryata dia bercerita bahwa selama setahun itu dia tidak bisa tidur dengan baik, Tubuh diapun semakin tidak karuhan, dan dia selalu dihantui rasa bersalah kepada Bpk. Simon. Akhirnya dia tidak tahan terus menerus dihantui rasa bersalah itu dia memberanikan diri menelepon bpk. Simon untuk minta bertemu. Dengan pasrah dia bilang kalau bpk. Simon mau kirim di ke penjarapun dia rela yang penting dia berniat untuk mengembalikan semua uang yang dia terima dari Bp. Simon itu.
Mendengar cerita itu, maka tersentuhlah hati pak Simon dan dia berkata” saya tidak akan memperkarakan masalah ini lagi. Yang penting kamu harus urus supaya mesin yang saya pesan 1 tahun yang lalu bisa selesai dan masuk ke pabrik saya”. Mendengar hal itu akhirnya sang marketing itu sangat berterima kasih.
Dia langsung mengurus ke tempat perusahaan dia bekerja dahulu untuk memproduksi mesin yang bpk. Simon mau. Dia menanggung semua kerugian pak Simon, dan alhasil akhirnya mesin itu dapat selesai dan berhasil masuk ke pabrik Bpk. Simon dengan baik untuk digunakan oleh pabrik tersebut.
Bro & Sis sekalian, jangan lupa untuk terus menerus berdoa pada Tuhan untuk setiap persoalan hidupmu. Percayalah tangan Tuhan tak kurang panjang untuk menolong, dan telinganya tak kurang peka utnuk mendengar semua doa kita. Dia pasti akan turun tangan membantu pada saat yang tepat. Ingat pasrahkan dirimu kepadanya dengan cara angkat tanganmu kesorga agar tangan Tuhan dapat turun tangan memegang tanganmu dan mengangkatmu lebih tinggi mengatasi semua persoalan hidupmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar